Atap Rooftop Rumah Kekinian: Inspirasi Desain yang Fungsional

Dalam dunia arsitektur modern, pemanfaatan ruang tidak lagi terbatas pada area horizontal. Salah satu tren yang semakin populer di kota-kota besar adalah penggunaan atap rooftop ruang di atas bangunan yang difungsikan sebagai area aktif, baik untuk bersantai, berkebun, hingga sebagai ruang usaha. Secara umum, atap rooftop rumah merujuk pada area atap bangunan yang dirancang untuk digunakan secara aktif, tidak hanya sebagai pelindung bangunan, tetapi juga sebagai ruang tambahan.

Rekomendasi Jenis Atap untuk Rooftop

Pemilihan jenis atap untuk rooftop memerlukan pertimbangan khusus agar area tersebut tetap nyaman dan fungsional. Berikut beberapa rekomendasi jenis atap yang cocok untuk atap rooftop rumah:

1. Membrane Bakar (Torch On Membrane):

• Kelebihan: 
  • Sangat Kuat dan Tahan Lama: Mampu menahan berbagai kondisi cuaca ekstrem, termasuk panas terik dan hujan deras.
  • Kedap Air Sangat Baik: Efektif mencegah kebocoran, yang sangat penting untuk rooftop.
  • Kedap Air Sangat Baik: Efektif mencegah kebocoran, yang sangat penting untuk rooftop.
  • Perawatan Relatif Mudah: Tahan terhadap jamur dan lumut.

2. Membrane PVC (Polyvinyl Chloride) atau TPO (Thermoplastic Olefin):

• Kelebihan: 
  • Ringan: Tidak terlalu membebani struktur bangunan.
  • Tahan Lama dan Fleksibel: Kuat terhadap cuaca ekstrem dan pergerakan struktur.
  • Kedap Air Sangat Baik: Efektif mencegah kebocoran.
  • Pilihan Warna Terang: Tersedia dalam berbagai warna, termasuk warna terang yang dapat memantulkan panas.
  • Pemasangan Lebih Aman: Pemasangan umumnya menggunakan sistem pengelasan panas tanpa api terbuka (heat welding).

3. Atap Metal (Spandek, Galvalum, atau Zincalume)

• Kelebihan:
  • Ringan: Tidak membebani struktur.
  • Tahan Lama: Material yang kuat dan tahan karat.
  • Pemasangan Relatif Cepat: Proses pemasangan lebih sederhana dibandingkan membrane.
  • Pilihan Warna: Tersedia dalam berbagai pilihan warna yang dapat disesuaikan dengan desain.

4. Atap Beton Ringan (Dak Hebel atau Semacamnya) dengan Lapisan Kedap Air

• Kelebihan:
  • Relatif Lebih Murah: Biaya material atap beton ringan mungkin lebih terjangkau.
  • Dapat Didesain untuk Area Fungsional: Permukaan datar memungkinkan berbagai penggunaan rooftop (taman, area duduk).
  • Insulasi Termal Lebih Baik: Beton memiliki kemampuan insulasi termal yang lebih baik dibandingkan metal tipis.

5. Atap Taman (Green Roof)

• Kelebihan:
  • Insulasi Termal Sangat Baik: Lapisan tanah dan tanaman dapat secara signifikan mengurangi panas yang masuk ke bangunan.
  • Mengurangi Runoff Air Hujan: Tanah dan tanaman dapat menyerap sebagian air hujan.
  • Meningkatkan Kualitas Udara: Tanaman dapat menyerap polutan.
  • Estetika dan Ruang Hijau: Menciptakan area hijau yang menarik dan bermanfaat.

Inspirasi Desain Rooftop Atap Rumah

Apabila anda belum menemukan desain yang cocok untuk atap rooftop rumah anda, berikut adalah desain atap rooftop rumah yang bisa jadi refrensi untuk anda:

Desain Atap Rooftop Rumah

• Rooftop Minimalis dengan Atap Membrane: Desain minimalis menekankan kesederhanaan dan fungsionalitas. Atap membrane sangat cocok untuk rooftop karena kedap air dan tahan lama. Tambahkan furnitur outdoor minimalis dan tanaman hijau untuk menciptakan suasana yang nyaman
• Rooftop dengan Atap Metal dan Area Barbeque: Jika Anda suka bersantai dan berkumpul dengan teman atau keluarga, desain ini bisa menjadi pilihan. Atap metal memberikan kesan modern dan industrial.
• Rooftop Taman dengan Atap Dak Beton: Jika Anda menginginkan ruang hijau yang menyegarkan, desain rooftop taman sangat ideal. Atap dak beton memberikan permukaan yang stabil untuk menampung tanah dan tanaman
• Rooftop dengan Atap Pergola: Pergola memberikan naungan yang nyaman dan estetika yang menarik. Anda bisa menggunakan pergola kayu atau metal. Tambahkan tanaman rambat untuk menciptakan suasana yang lebih alami.

Keunggulan Memasang Atap Rooftop

Selain menambah visual pada rumah anda, ada kelebihan menarik lainnya dari memasang atap rooftop yaitu seperti berikut ini:

1. Pemanfaatan Ruang yang Optimal:

• Memaksimalkan Area yang Terbuang: Atap datar atau dak seringkali hanya berfungsi sebagai penutup bangunan
• olusi Keterbatasan Lahan: Rooftop memberikan solusi cerdas untuk menambah ruang tanpa memperluas bangunan secara horizontal.

2. Ruang Rekreasi dan Bersantai Pribadi:

• Area Outdoor Pribadi: Rooftop bisa menjadi ruang terbuka pribadi untuk bersantai, menikmati udara segar, dan pemandangan sekitar
• Tempat Berkumpul: Ideal untuk menjamu teman dan keluarga dalam suasana outdoor yang unik.
• Menghindari Keramaian: Memberikan alternatif ruang terbuka yang lebih tenang dan nyaman dibandingkan taman atau area publik.

3. Potensi Penghijauan dan Estetika:

• Taman Atap (Green Roof): Memungkinkan Anda memiliki taman pribadi di atas bangunan, menambah keindahan visual dan menciptakan ruang hijau di tengah kota.
• Meningkatkan Estetika Bangunan: Desain rooftop yang menarik dapat meningkatkan tampilan keseluruhan bangunan.

4. Manfaat Lingkungan:

• Insulasi Termal: Lapisan tambahan dari desain rooftop (terutama green roof) dapat membantu mengurangi panas yang masuk ke dalam bangunan, sehingga menghemat energi untuk pendinginan (AC) yang sangat relevan di iklim Surabaya yang panas.
• Mengurangi Runoff Air Hujan: Taman atap dapat menyerap sebagian air hujan, mengurangi beban sistem drainase kota dan risiko banjir lokal.
• Meningkatkan Kualitas Udara: Tanaman di rooftop dapat menyerap polutan dan menghasilkan oksigen.

5. Peningkatan Nilai Properti:

• Fitur Unik dan Menarik: Rooftop yang didesain dengan baik dapat menjadi fitur unik dan menarik yang meningkatkan nilai jual properti Anda.
• Daya Tarik Lebih: Rooftop yang fungsional dan estetis dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi calon pembeli atau penyewa.

Kesimpulan

Jadi, jika anda memasang atap rooftop rumah bisa mempertibangkan jenis atap tumah yang dijelaskan diatas. Kelebihan dari memasang rooftop juga menarik dan beragam, jadi bisa menjadi pertimbangan.